Berita
Wonogiri,_ (05/02) Pembekalan untuk calon jama'ah umroh yang dikelola BMT Sejahtera Mandiri, dilaksanakan pada hari Ahad, 05 Februari 2023 bertempat di kantor pusat.
Karena umroh bukanlah wisata tetapi ibadah yang harus dipersiapkan secara baik dan benar dari sisi pemahaman kesyariahan, maka pembekalan ini sebuah keniscayaan yang perlu untuk dilaksanakan supaya, ibadah umroh bisa bermakna dan membekas dalam kepribadian.
Bertolak dari hal tersebut maka KSPPS BMT Sejahtera Mandiri membekali peserta calon jama'ah umroh yang akan diberangkatkan secara bertahap tiap tahunnya.
Dalam sambutannya ketua penyelenggara sekaligus pengurus KSPPS BMT Sejahtera Mandiri Eko Subagyo,A.Md menyampaikan pesan bahwa bekal umroh yang pertama dan utama itu adalah takwa baru kemudian uang, Eko menukil salah satu firman Allah dalam Qs. Al Baqoroh 197 :
(Musim) haji itu (pada) bulan-bulan yang telah dimaklumi. Barangsiapa mengerjakan (ibadah) haji dalam (bulan-bulan) itu, maka janganlah dia berkata jorok (rafats), berbuat maksiat dan bertengkar dalam (melakukan ibadah) haji. Segala yang baik yang kamu kerjakan, Allah mengetahuinya. Bawalah bekal, karena sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah takwa. Dan bertakwalah kepada-Ku wahai orang-orang yang mempunyai akal sehat.
Kemudian dalam materi inti pembekalan Ust DR Gunawan Setya Adi LC.MA selaku pembimbing memberi pemahaman dasar bahwa manfaat umroh adalah :
1. Sebagai penghapus Dosa
Orang yang menjalankan ibadah umroh, maka insya Allah dosa-dosanya diampuni oleh Allah SWT. Hal ini sebagaimana yang disampaikan oleh Rasulullah SAW dalam hadits shahih dibawah ini.
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu Anhu berkata: “Rasulullah SAW bersabda: Dari satu umroh ke umroh yang lainnya menjadi penghapus dosa diantara keduanya. Dan haji yang mabrur tidak ada balasan baginya kecuali surga. (HR. Bukhari dan Muslim)
2. Doanya Mustajab
Di antara keutamaan yang Rasulullah SAW janjikan untuk mereka yang mengerjakan ibadah umrah adalah jika berdoa maka doanya mustajab atau dikabulkan, dan jika meminta ampunan akan diberikan ampunan oleh Allah SWT.
Dasarnya adalah karena orang yang mengerjakan ibadah umroh tidak lain mereka menjadi tamu Allah SWT. Maka sebagai ’tuan rumah’, pastilah Allah SWT akan memberikan pelayanan yang terbaik buat sang tamu. Dan pemberian yang terbaik adalah berupa dikabulkannya doa serta diterimanya ampunan.
Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah SAW yang tertera dalam kitab hadits: Jamaah haji dan umrah adalah tamu Allah. Allah memanggil mereka lalu mereka pun menyambut panggilan-Nya; jika mereka meminta ampun kepada-Nya maka Dia pun mengampuninya.” (HR. Ibnu Majah).
3. Umroh Ramadhan Berpahala Haji
Siapapun diantara kita yang melakukan ibadah umroh khusus pada bulan Ramadhan maka dia seolah-olah mendapatkan pahala ibadah haji bersama Rasulullah SAW.
Dalam hal ini Imam An-Nawawi dalam kitab al Majmu Syarh Al-Muhadzdzab menyebutkan sebuah hadits shahih sebagai berikut: “Dari sahabat Ibnu Abbas Radhiyallahu Anhuma, Sesungguhnya Nabi SAW bersabda: Umroh pada bulan Ramadhan pahalanya setara dengan haji atau setara dengan haji bersamaku.” (HR Bukhari & Muslim)
Sedangkan dalam akhir materi Ust Adi menjawab salah satu pertanyaan peserta terkait hukum umroh, menurut imam Syafi'i dan imam Ahmad bin Hambal umroh itu wajib bagi yang mampu 1x seumur hidup dalam hadits 'Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata,
يَا رَسُولَ اللَّهِ عَلَى النِّسَاءِ جِهَادٌ قَالَ « نَعَمْ عَلَيْهِنَّ جِهَادٌ لاَ قِتَالَ فِيهِ الْحَجُّ وَالْعُمْرَةُ
“Wahai Rasulullah, apakah wanita juga wajib berjihad?” Beliau shallallahu ‘alaihi wasallam menjawab, “Iya. Dia wajib berjihad tanpa melakukan perang, yaitu dengan haji dan umrah.” (HR. Ibnu Majah, dinilai shahih oleh Syekh Al Albani)
Sedianya tahun 2023 KSPPS BMT Sejahtera Mandiri akan memberangkatkan calon jama'ah umroh 11 orang dari jumlah 53 peserta. [ns]